Presiden Prabowo Subianto Memimpin Ratas Terkait Sekolah Rakyat

 

majapahittv.com Jakarta,  – Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (ratas) di Istana Merdeka, Jakarta, untuk membahas rencana penyelenggaraan Sekolah Rakyat, sebuah program pendidikan gratis untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Ratas tersebut juga dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming, serta sejumlah menteri terkait.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam laporan kepada Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa saat ini telah ada 53 lokasi yang siap untuk menyelenggarakan Sekolah Rakyat, dengan rencana dimulainya program ini pada Juli 2025. Program ini akan menggunakan basis Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) untuk memastikan penerimaan siswa, yang difokuskan pada kelompok desil 1 dan 2.

Program Sekolah Rakyat bertujuan untuk menyediakan pendidikan yang lebih merata dan berkualitas bagi anak-anak di daerah-daerah dengan tingkat kemiskinan tinggi. Melalui pendidikan yang lebih mudah diakses, diharapkan dapat membantu mengurangi angka kemiskinan dengan memberi peluang yang lebih besar untuk masa depan generasi muda.

Selain membahas Sekolah Rakyat, rapat terbatas juga membicarakan perbaikan fasilitas pendidikan di pelosok negeri dan pengembangan program Sekolah Unggulan. Pemerintah berkomitmen untuk memastikan bahwa pendidikan berkualitas dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil.

Program Sekolah Rakyat ini merupakan bagian dari upaya besar pemerintah untuk memperluas akses pendidikan, mengurangi kesenjangan sosial, dan mempercepat proses pemberantasan kemiskinan.Foto : setpres.

Maja tv