majapahittv.com,Jakarta, 12 September 2024 – Aliansi Mahasiswa Jakarta, yang dipimpin Koordinator Reza Prasatia, menuntut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menyelidiki dugaan korupsi sebesar Rp. 97 miliar di Mahkamah Agung. Dugaan ini melibatkan Wakil Ketua MA Bidang Yudisial, Sunarto, dan pejabat lainnya, terkait pemotongan Dana Honorarium Penanganan Perkara (HHP) bagi Hakim Agung.
Dalam aksi protesnya, Reza menegaskan bahwa pemotongan dana yang terjadi sejak 2022 hingga 2024 merupakan pelanggaran berat yang merugikan keuangan negara dan merusak kepercayaan publik. Dana HHP yang seharusnya diterima penuh oleh hakim agung dipotong hingga 25,95%, dengan alibi untuk “tim pendukung teknis yudisial.”
Aliansi Mahasiswa Jakarta menuntut:
- KPK memeriksa Sunarto.
- Majelis Kehormatan Hakim memproses dugaan pelanggaran kode etik.
- Pencopotan Sunarto jika terbukti bersalah.
Mereka juga meminta Presiden Joko Widodo untuk mencopot Sunarto jika KPK tidak mengambil tindakan tegas. Kasus ini menunjukkan perlunya pengawasan internal yang lebih ketat di lembaga yudikatif guna mencegah korupsi dan memperbaiki transparansi.
{Kelana Peterson} IG : Kelana Luntang Lantung